Jakarta-Dalam rangka memperingati World Food Safety Day (WFSD) Tahun 2024, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggelar serangkaian kegiatan pada tanggal 4 hingga 5 Juli 2024, dan salah satu acaranya adalah Sarasehan. Tema yang diangkat dalam sarasehan adalah "Pentingnya Hari Keamanan Pangan Nasional: Keamanan Pangan adalah Tanggung Jawab Bersama" . Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4 Juli 2024 di Hotel Manhattan Jakarta.
![]() |
![]() |
Peningkatan Kesadaran Keamanan Pangan
Acara sarasehan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Prof. Dedi Fardiaz sebagai keynote speaker, perwakilan dari berbagai kementerian/Lembaga (Kementerian Kesehatan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pertanian, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Badan Perlindungan Konsumen Nasional, Badan Standardisasi Nasional), akademisi (Institut Pertanian Bogor /IPB), asosiasi pelaku usaha (GAPMMI) dan organisasi masyarakat (Salimah).
Dalam paparannya, Prof. Dedi Fardiaz (IPB) menekankan pentingnya peringatan Hari Keamanan Pangan Nasional untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keamanan pangan. Menurutnya, membangun kesadaran ini sangat penting dalam mencegah, mendeteksi, dan mengelola risiko keamanan pangan, serta membangun Budaya Keamanan Pangan (Food Safety Culture) disemua sektor.
Dukungan Multisektoral
Gagasan untuk menetapkan Hari Keamanan Pangan Nasional mendapat dukungan luas dari berbagai kementerian/Lembaga yang hadir, akademisi dan asosiasi pelaku usaha. Mereka sepakat bahwa keamanan pangan adalah tanggung jawab bersama yang memerlukan kolaborasi multisektoral yang terkoordinasi.
Rekomendasi dan Langkah Tindak Lanjut
Sarasehan ini menghasilkan beberapa rekomendasi penting, di antaranya:
- Kesadaran Keamanan Pangan: Keamanan pangan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat, dan industri pangan.
- Budaya Keamanan Pangan: Harus dibangun melalui pembinaan, advokasi, edukasi, dan bimbingan teknis yang dilakukan secara terus menerus.
- Momentum Hari Keamanan Pangan: Menjadi momen untuk meningkatkan awareness, perlindungan, dan pemberdayaan konsumen serta komitmen semua pihak terkait pangan.
Langkah tindak lanjut yang diusulkan termasuk penyusunan fase-fase proses strategis, formulasi kebijakan bersama, penetapan lead dalam pembahasan Hari Keamanan Pangan Nasional, dan penyusunan roadmap dengan target dan indikator yang jelas.
![]() |
![]() |
![]() |
Acara sarasehan ini menjadi tonggak awal pencanangan Hari Keamanan Pangan Nasional yang didukung oleh berbagai kementerian, lembaga, akademisi, dan asosiasi pelaku usaha. Dengan meningkatnya kesadaran dan kerja sama yang baik antara berbagai pihak, diharapkan keamanan pangan di Indonesia akan semakin terjamin, melindungi kesehatan konsumen, dan mendukung derajat kesehatan masyarakat secara keseluruhan. (SPO-Salma)